Berbagai Jenis Penyakit Kulit Yang Terbilang Langka


Tanpa memandang usia, penyakit kulit dapat dialami oleh siapa saja. Di sisi lain, ada juga penyakit kulit langka yang penanganannya harus lebih spesifik. Sayangnya, beberapa penyakit kulit langka ini juga bisa serius dan rumit untuk diobati. Namun, dengan kombinasi obat dan obat yang tepat, ada harapan untuk kesembuhan.

Jenis penyakit kulit yang langka

Beberapa jenis penyakit kulit langka yang mungkin belum pernah Anda dengar adalah:

Hidradenitis suppurativa

Adanya benjolan di banyak bagian tubuh, termasuk ketiak, bokong, paha dan payudara. Hidradenitis suppurativa sering terjadi pada masa pubertas, remaja putri 3 kali lebih rentan mengalaminya dibandingkan remaja laki-laki.

Perawatan mungkin termasuk krim antibiotik atau pereda nyeri. Tetapi jika itu tidak berhasil, operasi dengan terapi laser atau pengangkatan daerah yang terkena juga merupakan pilihan.

Argyria

Ciri utama argyria adalah menyebabkan kulit berubah warna menjadi kebiruan atau abu-abu. Pemicu utama mungkin overexposure ke perak. Jika seseorang menelan perak dosis besar atau terkena bahkan dosis kecil tapi terus menerus perak, ada kemungkinan pengendapan pada kulit.

Penyakit ini tidak mengancam jiwa. Namun, perubahan warna kulit ini bisa menjadi tantangan bagi kehidupan sosial. Sayangnya, pigmentasi ini bersifat permanen dan hampir tidak mungkin untuk diobati.

Pemfigus

Pemfigus adalah penyakit autoimun pada kulit yang menyebabkan luka di mulut, tenggorokan, atau alat kelamin. Jika dibiarkan, bisa berakibat fatal. Itu bisa terjadi pada siapa saja, tetapi orang tua adalah kelompok yang paling berisiko.

Sindrom Kulit Terkelupas Acral

Penyakit kulit genetik ini menyebabkan penskalaan pada kulit luar, tetapi tidak menimbulkan rasa sakit. Pengelupasan biasanya terjadi pada tangan dan kaki. Ini mungkin ada saat lahir, tetapi ada kemungkinan bahwa itu terjadi di masa dewasa.

Tidak ada obat untuk penyakit ini yang disebabkan oleh mutasi genetik TGM5. Perawatan lebih berfokus pada pencegahan kerusakan kulit dan meredakan gejala yang terjadi.

Morgellons

Penyakit kulit langka berikutnya adalah morgellons yang terlihat seperti luka dengan bahan seperti benang yang mencuat dari kulit. Kondisi ini membuat pasien merasa seolah-olah serangga merayap di atas atau di bawah kulit. Terkadang gejala ini membuatnya terlihat seperti masalah psikologis.

Menurut para ahli, morgellon terkait dengan penyakit Lyme yang disebabkan oleh kutu yang membawa bakteri. Perawatannya tergantung pada pemicunya. Jika karena bakteri, dokter akan memberikan antibiotik.

Protoporfiria Erytopoietik

Juga dikenal sebagai EPP, ini adalah penyakit kulit langka yang disebabkan oleh mutasi yang mengakibatkan kekurangan enzim prototoporphyrin IX. Akibatnya, terjadi akumulasi protein protoporfirin, yang membuat kulit sangat sensitif terhadap paparan sinar matahari.